Sepertinya cewek begitu bangganya dengan toket yang mereka miliki. Kegelisahan cewek tocil seperti kegelishan lelaki yang bertitit kecil. Urusan menggelembungkan dan memark-up dimonopoli bisnis ala Mak Erot yang beromset milyaran rupiah sebulan. Berbahagialah yang secara alami sudah besar.
Putri Irwanti, gadis Semarang begitu mensyukuri nikmat bertoket besar ini, karena tidak perlu mengeluarkan biaya ekstra untuk menambal toketnya dengan silicon. Berikut wawancara MAMAT dengan Putri :
M : "Putri kok bisa toket lu segede gaban memperkosa shariban gitu ?"
P : "Ya semuanya pake usaha lah mas..."
M : "Lho memangnya dulu gak segede ini ?"
P : "memang dari sononya sih sudah segede ini, tapi kan juga kita pake perawatan tambahan.."
M : "Kalo bisa bagi dong, pemirsa paling getol ama yang gede-gedean gini.."
P : "Sederhana sih...tiap pagi Putri rendem ama teh basi bekas minuman bapak semalem yang tersisa.."
M " Busyeeeeeeeeeeeet..!"
menggelembung....
menggelegak....
menggelendot....
mengganjal....
menggantung.... menggumpal....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar